Rabu, 23 Oktober 2019 bertempat di Balairung Soesilo Soedarman dilaksanakan upacara serah terima jabatan Menteri Pariwisata Arief Yahya Kabinet Kerja Periode Tahun 2014-2019 kepada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio Tahun 2019-2024.
Arief Yahya sendiri menempati jabatan tersebut selama lima tahun kurang lima hari. Lima tahun lalu, di tempat yang sama, tanggal yang berbeda. Arief Yaha dilantik jadi Menpar pada tanggal 28 Oktober 2014 dengan menerima jabatan hanya sebagai Menteri Pariwisata dari Menparekraf Marie Pangestu. Sebelumnya, ekonomi kreatif dikelola badan khusus bernama Bekraf.
Mantan Menpar tersebut berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo atas kesempatan untuk membangun pariwisata di Indonesia. Arief pun membeberkan bahwa pariwisata bisa menyumbang devisa hingga 19,3 miliar dolar AS dan diprediksi pada tahun ini bisa menyumbang hingga 20 miliar dolar AS. Arief berharap Menparekraf baru bisa melanjutkan capaian itu, bahkan melampauinya.
Kepada Menpar baru, Arief menitipkan yang menjadi pekerjaan rumah yang belum dituntaskannya, salah satunya terkait pengembangan destinasi wisata, khususnya destinasi super prioritas. Target 2020 tersebut yaitu semua infrastruktur dan utilitas dasar di lima destinasi itu selesai. Kelima destinasi itu adalah Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang.
Arief juga menitipkan terkait ranking pariwisata Indonesia yang harus tetap dijaga. Hal lainnya menyangkut sumber daya manusia di sektor pariwisata juga harus disertifikasi, minimal standar ASEAN. Menurutnya, sebelum membangun infrastruktur pendukung, pemerintah harus membangun masyarakatnya lebih dulu.
Sementara Wishnutama mengungpakan, akan berjuang meningkatkan devisa dari sektor pariwisata. Hal tersebut dilakukan dengan pengembangan industri wisata yang harus ditingkatkan kualitasnya, dari segi kualitas SDM juga wisatawan itu sendiri.
Salah satu cara untuk meningkatkan daya tarik wisata dalam negeri, tambah Wishnutama, adalah dengan menggelar event-event atau festival yang berkesan. Event wisata tersebut dibuat sedikit namun berkualitas sehingga mampu menggaet wisatawan asing untuk berkunjung.
----------
Baca info wisatajabar.com lainnya di GOOGLE NEWS