Geliat Purwakarta Sebagai Kota Kuliner di Jawa Barat



Mau tak mau harus diakui sejak kepemimpinan Bupati Dedi Mulyadi, Purwakarta menjelma menjadi destinasi wisata unggulan di Jawa Barat. Pihak pemerintah setempat yang concern pada pembenahan bidang wisata menjadikan Purwakarta sebagai salah satu kota yang menarik minat para wisatawan. Hal itu termasuk juga untuk bidang wisata kuliner.

Dengan mengusung pemberdayaan UMKM dalam bidang kuliner, area wisata kuliner di sejumlah titik pun kini tersebar di sekitaran Purwakarta. Inilah yang kemudian banyak menarik wisatawan untuk berkunjung ke kota ini. Apalagi wisata kuliner ini merupakan juga paduan dengan potensi objek wisata yang ada di sana. Wisata kuliner ini berada di beberapa area, di antaranya:

1. Kampoeng Maranggi
Di sekitar gedung kembar Jln. KK Singawinata. Kemudian berdiri "Kampoeng Maranggi". Sate maranggi yang sudah menjadi ikon wisata kuliner di Purwakata ini kini dibenahi dengan menghuni area di depan pintu masuk Taman Air Mancur Sri Baduga. Di sini ada sekitar 40 pedagang sate maranggi. "Kampoeng Maranggi" yang secara khusus menjual sate maranggi khas Purwakarta juga tersedia di area Stasiun Kereta Api Plered. Titik lainnya berada di Jln. Raya Wanayasa.

Tentunya bagi Anda yang suka sate maranggi, nama sate maranggi Cibungur telah menjadi idola sejak lama. Sentra sate maranggi di Jalan Raya Cibungur, Purwakarta ini tempatnya terbilang luas dengan paduan pepohonan jati di sekitarnya. Di sin pun dilengkapi dengan toko cinderamata dan oleh-oleh, mushola, dan toilet.

2. Pujasera di Jalan Taman Pahlawan
Dengan mengusung konsep "Pusat Jajanan Sarerea" kin sedang disiapkan di Jln. Taman Pahlawan. Di sinilah yang nantinya akan jadi sentra wisata kuliner Purwakarta. Pujasera tersebut dibangun dengan menggunakan anggaran Pemkab Purwakarta. Pemerintah Purwakarta memfasilitasi pedagang agar tidak usah berjalan sambil mendorong gerobak makanan. Pujasera Srikandi tersebut dihuni 42 pedagang kuliner.

Selain tempat tersebut, tentu sudah tak asing lagi wisata Waduk Jatiluhur. Di sekitar ini banyak berdiri warung-warung makan yang menyajikan olahan ikan dan makanan tradisional. Tempat wisata ini biasa menjadi tujuan pelancong dari Jakarta, Karawang, bahkan Bandung. Salah satu tempat kuliner yang menjadi ikon di sini adalah Ikan Bakar Mang Ade yang sudah ada sejak 1996.

Belum lagi beberapa tempat wisata kuliner lain yang sudah kesohor di Purwakarta, di antaranya:
- Rumah Makan Ciganea didirikan oleh pasangan Raden Aisyah dan Raden Atik pada tahun 1982. Tempat legenda masakan Sunda ini menyajikan menu seperti ayam kampung goreng, aneka pepes, sambal, lalab, dan sebagainya.
- Soto Sadang yang berlokasi dekat dari gerbang tol Sadang (Jln Veteran No 12). Soto Sadang menjadi tempat favorit untuk para pengendara di jalur Jakarta - Bandung beristirahat dan makan siang.
- Nasi Uduk Pondok Hijau yang menyajikan nasi uduk dan lauk pauk. Kelezatan nasi uduknya membuat warung yang didirikan oleh Nunu Nugraha tahun 1997 ini terkenal di Kabupaten Purwakarta.

Bukan hanya itu, untuk makanan oleh-oleh dan cemilan pun banyak tersebar di seputaran Purwakarta. Inilah yang menjadikan Purwakarta yang terus bergelita menjadi pusat kuliner di Jawa Barat. Tak heran dari siang hingga malam, beberapa tempat kuliner di Purwakarta selalu ramai oleh pengunjung.

----------

Baca info wisatajabar.com lainnya di GOOGLE NEWS