Peson wisata Pantai Pangandaran dipastikan akan menjadi magnet masyarakat Jawa Barat, khususnya, juga masyarakat dari Jawa Tengah. Diprediksi, setiap masa libur Lebaran, objek wisata Pantai Pangandaran selalu dijejali para pelancong. Untuk mengantisipasi ketertiban di tempat wisata Pantai Pangandaran menjelang libur lebaran, Polres Pangandaran menyiapkan rekayasa jalur lalu lintas, terutama objek wisata pantai barat Pangandaran.
Berikut ini persiapan rekayasa lalu lintas yang akan diberlakukan pihak Polres Pangandaran menyambut masa libur Lebaran 1443 H/2022 M:
1. Contra flow
Rekayasa arus lalu lintas pada situasi padat, untuk pintu masuk kendaraan wisata dengan contra flow, di pintu utama pantai barat Pangandaran dibagi menjadi 3 gate masuk dan 1 gate keluar. Pada gate utama, satu gate untuk kendaraan motor, 2 gate untuk mini bus dan bus besar. Sementara untuk pintu masuk jalan Cikidang, menuju jembatan merah pantai timur Pangandaran dikhususkan kendaraan pribadi. Sementara untuk gate masuk pintu timur Pangandaran dikhususkan kendaraan pribadi dan warga setempat.
2. Saat lalu lintas normal
Untuk rekayasa arus lalu lintas situasi normal. Kendaraan dari arah Banjar maupun Jawa Tengah masuk melalui pintu pintu masuk utama, yang hanya dilalui Bus dan kendaraan pribadi. Adapaun rekayasa arus dengan kontra flow pemberlakuan one way masih menggunakan jalur yang sama. Masuk dari gate utama, kemudian belok kiri masuk Jalan Baru Bulak Laut, lalu ke Jalan Kidang Pananjung menuju pantai barat Pangandaran. Bisa juga belok kiri lagi ke Jalan Pengadilan Lama kemudian menuju pantai timur.
3. Area parkir
Untuk kanalis parkir berada di jalan Kidang Pananjung. Hal ini mengingat hanya dua lajur dan banyak ditemukan parkir liar sehingga harus diarahkan ke kantor parkir atau menuju lapangan katapang doyong, pantai timur Pangandaran.
4. Jalur alternatif arah pulang dari Pantai Pangandaran
Selain penguraian, ada banyak objek wisata yang bisa dilalui arah pulang wisatawan, seperti menuju pantai Batuhiu, Green Canyon, Batukaras, Citumang, dan Santirah. Untuk kendaraan yang keluar dipersiapkan tiga pintu keluar, diantaranya, 1 pintu utama gate, 2 Alun-alun Paamprokan sampai dengan Wonoharjo dan tiga Pintu Cikembulan.
Keluar dari Cikembulan, arah pulang wisatawan yang dari Ciamis, Tasikmalaya, Bandung hingga Jakarta akan masuk ke Jalan Karangnangka, Desa Selasari, Kecamatan Parigi melalui Jalan Langkaplancar dan keluar dari Cikohkol, Banjarsari, Kabupaten Ciamis.
----------
Baca info wisatajabar.com lainnya di GOOGLE NEWS