Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Alun- alun Kota Bogor di Jalan Kapten Muslihat, Kecamatan Bogor Tengah, Jumat (17/12/2021). Nantinya, alun-alun eks Taman Topi akan terintegrasi dengan pintu timur Stasiun Kereta Api Bogor yang usianya sudah 140 tahun.
Integrasi ini menjadi menjadikan Alun-alun Kota Bogor memiliki nilai sejarah awal mulanya peradaban di Kota Bogor yang dulunya bernama Buitenzorg pada masa kolonial tahun 1745-1808.
"Kenapa sangat istimewa? Karena punya dimensi sejarah yang tidak semua kabupaten/kota di Jabar miliki, yaitu menempel dengan stasiun yang usianya 140 tahun dan akan ada masjid agung," ujar Ridwan Kamil.
Dengan peresmian Alun- alun Kota Bogor yang tepat di pusat kota, Gubernur berharap bisa memberikan manfaat dan kenyamanan bagi warga Bogor dan sekitarnya untuk berinteraksi sosial dengan aman dan mengutamakan protokol kesehatan.
"Ciri kota yang baik adalah yang warganya sering nongkrong di taman-taman, di ruang publik. Ini menandakan kotanya aman dan nyaman," katanya yang juga tetap mengimbau agar disiplin prokes.
Gubernur menyebut, peresmian semakin istimewa karena bertepatan dengan hari ulang tahun Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang pada hari ini berusia 49 tahun. "Makan bihun makan roti srikaya, selamat ulang tahun Kang Bima Arya," demikian pantun yang lekat dengan pribadi Ridwan Kamil.
“Anggaran telah kami siapkan dan alhamdulillah hasilnya sangat baik. Saya kasih nilai sembilan atas desainnya, konsepnya, pengerjaan, dan dalam prosesnya dijaga," ungkap Gubernur.
Menurut Gubernur, 27 kabupaten/kota di Jabar diberikan hibah untuk pembangunan alun-alun sebagai identitas dari kabupaten/kota masing-masing dengan dukungan APBD Provinsi.
Ia menuturkan, keberadaan Alun-alun kota yang makin cantik dapat menaikkan kelas Kota Bogor sebagai kota aman dan nyaman. Hal itu terlihat dengan fasilitasi reformasi transportasi publik yang sudah sangat baik dilakukan oleh Wali Kota Bima Arya.
"Mudah-mudahan warga Kota Bogor mendapatkan rasa bahagiannya berinteraksi di tempat yang sangat istimewa ini," katanya.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan pembangunan alun-alun ini merupakan komitmen nyata dari Pemda Provinsi Jabar. Apalagi peresmiannya dihadiri langsung Gubernur Ridwan Kamil.
Rencanaya Pemkot Bogor ada 2022 akan membangun jalur pejalan kaki yang ramah untuk warga berkumpul bersama keluarga menghabiskan waktu akhir pekan dengan aman dan nyaman.
Bima pun telah berkoordinasi dengan PT KAI untuk mengoneksikan alun-alun tersebut dengan Stasiun Bogor dan juga menghadirkan skybridge untuk fasilitas warga dalam beraktivitas.
"Kami akan berkoordinasi juga dengan PT KAI untuk membangun konsep yang terintegrasi nantinya akan betul-betul menyatu dengan Masjid Agung, Alun-alun dan juga stasiun dan akan juga dibangun skybridge nanti mengatur mobilitas warga," ungkapnya.
----------
Baca info wisatajabar.com lainnya di GOOGLE NEWS